Tekan Angka Stunting, KKM 24 Adakan Literasi Hidup Sehat Di Desa.Sentul
Tekan Angka Stunting, KKM 24 Adakan Literasi Hidup Sehat Di Desa.Sentul
Sat, 3 August 2024 6:54
WhatsApp Image 2024-10-21 at 13.58.14

UNIBANews, Serang, 3/08/2024 – Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) kelompok 24 Universitas Bina di Desa Sentul, Kec. Kragilan Kabupaten Serang-Banten melakukan sosialisasi pencegahan stunting.

Kegiatan sosialisasi yang digagas bersama dengan petugas kesehatan Kec. Kragilan dan Mahasiswa KKM Kelompok 24 Mengusung tema “Peningkatan Pemahaman Gizi Dalam Pencegahan Stunting”.  Dengan  narasumber Nina  Hanifah ahli gizi dari Puskesmas Kecamatan Kragilan dan Promkes. Sosialisasi di hadiri oleh ±30 peserta yang terdiri dari   ibu hamil dan orang tua dari batita (bawah tiga tahun) stunting yang dilaksanakan di ruang aula Desa Sentul.

“Indonesia darurat tiga masalah gizi, yaitu wasting, overweight, dan stunting. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis, sehingga tinggi anak terlalu pendek untuk usianya. Kondisi kekurangan gizi ini terjadi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa awal setelah lahir. Namun Stunting baru terlihat setelah anak berusia dua tahun” ucap Nina Hanifah

Sementara itu, Ketua Pelaksana Ibu Eva Nufifa menyampaikan “kegiatan sosialisasi dilakukan sebagai upaya bersama guna mencegah stunting, Menurutnya, semua pihak harus berperan aktif untuk mengatasi stunting”.

Stunting dapat teratasi apabila pemerintah daerah, pihak kesehatan, masyarakat dan juga mahasiswa sebagai agen perubahan harus ikut mengedukasi kepada masyarakat. Jika semuanya bahu membahu maka masalah stunting akan teratasi. tambahnya

Nina Hanifah  menjelaskan bawah “Penyebab utama terjadinya stunting ialah kurangnya gizi kronis pada awal 1.000 hari pertama kehidupan yaitu sejak awal kehamilan hingga anak berusia 24 bulan. “Pemenuhan gizi yang seimbang menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah stunting, diantaranya dengan memperhatikan pola makan dan komposisi makanan. Selain itu porsi makanan yang diberikan pada anak harus sesuai dengan usianya.”

Pentingnya kesadaran ibu dan anak bagi generasi penerus bangsa, dan tinggi nya angka stuntuing didaerah mendorong program kesehatan yang di gagas Kelompok KKM 24 menyelenggarakan kegiatan sosialisasi yang bertujuan untuk memberikan literasi atau wawasan kepada masyarakat mengenai asupan gizi yang seimbang  sehingga dapat menurunkan angka stunting di Desa Sentul.

Selanjutnya kegiatan dilangsungkan pemberian makanan tambahan atau PMT yang berupa susu, telur, dan pudding yang tinggi gizi kepada anak yang hadir dilokasi kegiatan. (CAM – Red)

Berita

Komentar

Tidak ada komentar

Tulis Komentar

Please select form to show

Artikel Lainnya

Manajemen Sitasi dengan MENDELEY dan Analisis Data dengan SMART-PLS
Pelatihan Hard Skill: Manajemen Sitasi dengan MENDELEY dan Analisis Data dengan ...
Mon, 23 December 2024 | 10:02
Kuliah Umum Program Pascasarjana Universitas Bina Bangsa
Program Pascasarjana Universitas Bina Bangsa (UNIBA) dengan bangga mengundang An...
Sun, 1 December 2024 | 3:19
Universitas Bina Bangsa Perkuat Peran Akademisi dengan Kerja Sama Strategis Bersama Empat Desa Binaan
Serang, Banten – Universitas Bina Bangsa (Uniba) kembali menunjukkan komitmennya...
Sun, 1 December 2024 | 3:17
Uniba Perkuat Internasionalisasi: Program Student Exchange dan Academic Recharging
Universitas Bina Bangsa (Uniba) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatk...
Sun, 1 December 2024 | 3:10